What's new?

Posted by : ahmad syahid Jumat, 23 September 2011

Gema takbir sudah menggema,menandakan besok adalah lebaran.semua anak bersuka cita bersama teman-teman dan keluarga,ada yang bersama-sama menabuh bedug,bermain kembang api,dll.
Tapi lain halnya dengan diriku,tergolek lemah di ranjang putih,menggunakan alat bantu pernafasan,dan masih memakai infus.semua teman-teman bisa makan dan minum yang enak-enak,aku disini hanya mengkonsumsi bubur dan obat sampai aku sendiri bosan.

Aku menderita leukimia sejak aku masih kecil,kini sudah stadium akhir.malam ini bagiku hawa terasa panas sekali,aku bangun dan mengambil air disamping tempat tidurku,tiba-tiba pintu terbuka dan masuklah mamaku dengan tangis terisak-isak

"Ma,kenapa menangis?"tanyaku
"tidak papa nak,mama hanya tidak ingin kehilangan kamu."jawabnya sambil menangis,kemudian mama memelukku dan meminta aku untuk segera tidur.

Pagi hari pun datang,orang-orang berbondong-bondong ke masjid aku shalat ied,sementara aku diam terpaku diatas ranjang putih.

"mama nggak ikut shalat ied".tanyaku

"nggak Rio,kalau mama ikut siapa yang menjagamu"?
"Ma,papa hari ini pulangkan?"
Insya Allah papa hari ini pulang"

Papaku memang sudah 2 tahun bekerja di Kalimatan,karena papa kena PHK Di perusahan tempat kerjanya dulu,jadi mau gak mau ya papa harus cari kerja lagi,supaya bisa memenuhi kebutuhan keluarga dan untuk keperluan pengobatanku.

2 jam berlalu,orang-orang terlihat lalu-lalang pulang dari shalat ied,mereka tampak bahagia sekali

Tanpa ku sangka,hari itu teman dekatku semasa SMP,namanya Rani datang menjengukku,dia membawa buah-buahan untukku.

"hai rio,apa kabar,lama tak jumpa ya.nie aku bawakan buah-buahan supaya kau cepat sembuh."

Kemudian dia memberikan buah-buahan itu untukku,kami pun mengobrol santai,menceritakan masa-masa SMP yang begitu menyenangkan

"Oh ya Rio aku lupa,aku punya sesuatu untukmu"sambil mengambil sesuatu dalam tasnya
"Apa"?
"Ini dia,sebuah kemeja batik yang baru saja aku beli kemarin,ini spesial lho buatmu".
"Kenapa kamu ran repot-repot beliin aku kemeja?"
"gak papa lah,aku cuma ingin memberikan hadiah kepadamu".
Kemudian aku mencoba memakainya,ternyata aku terlihat lumayan tampan memakainya,walaupun mukaku terlihat pucat

"Ran,jalan-jalan sekitar sini yuk"

"Oke"

Aku pun jalan-jalan sambil menaiki kursi roda dan didorong oleh rani,tubuhku lemas untuk berjalan pun aku tak mampu.

"andai ran,aku bisa sembuh dari penyakitku ini,mungkin sekarang aku bahagia seperti teman-teman lainnya".keluhku

"Rio,kamu yang sabar aja ya,banyak-banyak berdoa pada Allah,semoga kamu diberi kesembuhan.".

"Amin"
"jangan putus asa"kata rani sambil tersenyum.

Kata-kata Rani tadi sedikit menenangkanku.

Tiba-tiba kepalaku pusing,mataku berkunang-kunang,hidungku keluar darah akhirnya aku pun jatuh pingsan

"TOLONG!TOLONG!"TERIAK RANI

***************

Ketika aku sadar aku sudah kembali ke ruang inap,aku perlahan membuka mata,kulihat seluruh keluargaku ada di depanku,Rani menangis terisak-isak dihadapanku.
"sudah jangan menangis"kataku sambil menenangkannya.

Seluruh keluargaku menatapku dengan penuh iba, terdengar suara mengetuk pintu,ternyata ayahku datang
"ASSALAMUALAIKUM"ayahku mengucap salam

"WAALAIKUM SALAM"

"PAPA!!teriakku ketika papa datang,papa langsung memelukku an menangis,begitu pula dengan aku,Rani,dan seluruh keluargaku

"papa,Rio kangen papa".
"Iya,Rio papa juga kangen sama Rio"
Tangisanku semakin tersedu-sedu.
Papa menghapus air mataku,kemudian mengambil sesuatu di sakunya,ternyata itu adalah jam tangan yang selama ini aku inginkan.ayah pun memakaikannya ke tanganku.
"terima kasih papa."ucapku sambil memeluk papa
"iya Rio".air mata papa pun menetes lagi

Dadaku tiba-tiba sesak,tubuhku semakin lemas,darah keluar dari hidungku semakin deras,aku pun merasakan nyawaku keluar perlahan dari tubuhku.

****************
DOKTER!DOKTER!
"ada apa pak"Tanya dokter
"Anak saya dok,tolong anak saya"
"Oke,bapak dan yang lainnya keluar dulu"
Dokter pun mengguncang-guncangkan tubuhku dengan alat pemompa jantung
**************
‎30 menit kemudian

"dok,gimana keadaan anak saya"?
(Dengan muka menyesal)."maafkan kami pak,kami telah berusaha sekuat tenaga,tapi Tuhan berkata lain,anak bapak sudah berada di sisinya."
Seketika suara tangis pun pecah
... ***********
Lebaran ini menjadi lebaran yang terakhir untukku,karena aku sudah pergi untuk selama-lamanya menghadap ilahi.
****

{ 2 Komentar... read them below or Comment }

  1. tak fikir kehidupan nyata kamu ddek .. n_n
    hehehe

    BalasHapus
  2. @Ulla wish :: heheh , iya kagak lha kak , heheh , tp menyentuh bgt , :'(

    BalasHapus

Poskan Komentar

Silahkan Berkomentar ;))

Dapatkan CD terbaru Agnes Monica "Agnez Mo" di Toko Indomaret seluruh Indonesia..

Translate

Bangsaid On Twitter

- Copyright © Bangsaidd's Notes -Metrominimalist- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -